1.
Bisa
membantu mobilitas sehari-hari,
2.
Dapat
meningkatkan status social
3.
Menambah
asset pribadi dan keluarga
4.
Dari
sisi keuangan pribadi dan keluarga sudah mapan
5.
Investasi
masa depan
Supaya
tidak mengganggu kestabilan keuangan
pribadi ada baiknya dilalukakn dengan cermat khususnya untuk kepentingan apa
memebeli mobil maka yang perlu
diperhatikan adalah :
Sejauhmana
tingkat pemenuhan kebutuhan hari ini dan
5-6 tahun ke depan. Apakah hanya untuk
aktivitas pribadi, kegiatan bisnis atau untuk kendaraan keluarga.
Untuk
yang masih lajang, tipe mobil yang cocok
city car atau SUV (sport utility vehicle) bisa jadi pilihan untuk mendukung
aktivitas. dengan cara, tunai atau cicilan. membeli dengan cara tunai bisa
dilakukan. jika memiliki simpanan
memadai, dengan tetap memperhatikan sisa uang di tabungan masih cukup untuk
memenuhi kebutuhan selama 6-12 bulan ke depan untuk menjaga kemungkinan adanya
kejadian tidak terduga, seperti pemutusan hubungan kerja.
membeli
mobil dengan mekanisme cicilan, maka beban utang yang harus dibayar tak boleh
lebih dari 30 persen pendapatan bulanan. Namun, apabila sudah memiliki beban
utang cicilan lain, seperti rumah, sebaiknya pilih salah satu memilih membeli
dengan cara kredit, semakin cepat menyelesaikan utang, jauh lebih baik. Sebab,
kredit mobil tetap akan diperhitungkan menjadi beban utang yang perlu dibayar.
Jika
dalam 12 bulan dapat melunasi, maka tidak perlu menunggu lama.
Dalam
perhitungan perlu biaya tambahan akibat transaksi
pembelian diantaranya, biaya pajak dan pembuatan STNK, biaya perawatan (ganti
oli dan servis) serta biaya bahan bakar.
Pastikan
dana yang Anda miliki masih cukup untuk memenuhi biaya tambahan tersebut.
Jangan sampai, sanggup membeli mobil tapi kerepotan merawatnya.
Jangka
waktu masa pemakain tertentu. setelah
empat tahun pemakaian, waktuny untuk mengganti mobil baru. untuk mengetahui
bahwa mobil yang dibeli memiliki harga jual kembali yang cukup layak dan
stabil. jika sewaktu-waktu ada kebutuhan mendesak.
