Kota Singkawang sejak tiga hari
lalu sudah mulai dipadati ribuan turis lokal yang berasal dari kabupaten dan
kota di Kalimantan Barat, wisatawan daerah lainnya di Indonesia dan mancanegara
untuk menyaksikan acara Festival Cap Go Meh 2564 tahun 2013.dan pawai kendaraan
hias dengan lampion serta hiburan dan panggung gembira oleh artis2 terkenal dari hongkong , Taiwan
dan China pada panggung hiburan yang telah disediakan di arena Singgasana
Singkawang
Semua hotel dan penginapan di
Kota Singkawang penuh, hingga rumah-rumah warga dipadati turis untuk dapat
menyaksikan perayaan Festival Cap Go Meh 2564 tahun 2013 .yang sudah dikenal
oleh turis mancanegara, khususnya dari
China, Taiwan, Thailand, Singapura, Hong Kong dan Malaysia.
Pada Festival Cap Go Meh-nya tahun ini lebih meriah dengan
kehadiran hampir 740 Tatung, Tatung-tatung
tersebut berasal dari perwakilan seluruh kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan
Barat. yang merupakan tradisi dalam setiap Festifal Cap Go Meh, bertujuan mengusir roh-roh jahat
dengan tabuhan gendang, kicrikan, suara dentuman simbal dan gong-gong yang
membuat Kota Singkawang riuh dan ramai, sehingga setan dan mahluk-mahluk halus
serta roh-roh jahat terusik dan lari ke alamnya.dan memberi ketentraman bagi
suatu kota sehingga masyarakatnya merasa aman dan sejahtera.
Rangkaian dua hari event Cap Go
Meh di Kota Singkawang merupakan icon pariwisata andalan kota Singkawang
khususnya dan Provinsi Kalimantan Barat pada umumnya yang sudah merupakan
pelestarian budaya leluhur dari masyarakat cina Singkawang serta mendapatkan
respon positip pemerintah daerah dan masyarakatnya Festival ini ditutup hari ini, Minggu (24/2/2013) diiringi
hujan deras yang mengguyur Kota Seribu Klenteng ini.
Meski hujan cukup deras, namun penuh berkah dan suasana juga
semakin meriah. Layaknya kemeriahan di Negeri China yang didominasi warna merah.
